Gagas Pasar Tangkap Dolar, Bupati TTU Dorong Ekonomi Perbatasan RI-RDTL Lewat Transaksi Valuta Asing

wiaam rifqi

May 4, 2025

2
Min Read
Gagas Pasar Tangkap Dolar

Creativestation.id – Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) tengah menggagas pembukaan Pasar Tangkap Dolar di wilayah perbatasan Republik Indonesia–Republik Demokratik Timor Leste (RI–RDTL), tepatnya di Distrik Oecusse.

Gagasan ini disampaikan langsung oleh Bupati TTU, Yosep Falentinus Delasalle Kebo, usai meresmikan kegiatan Car Free Day pada Sabtu, 3 Mei 2025.

“Pasar tangkap dollar ini adalah salah satu bentuk pasar semacam pasar bebas yang kita gelar di perbatasan di Napan maupun di Wini,” ujar Falentinus.

Fokus di PLBN Napan, Dekat dan Strategis

Meskipun akan dibuka di beberapa titik, Pusat Layanan Batas Negara (PLBN) Napan menjadi lokasi prioritas karena jaraknya yang lebih dekat dari Kota Kefamenanu. Hal ini dinilai memudahkan mobilisasi barang dan pengunjung, sekaligus meningkatkan efektivitas perdagangan lintas batas.

Distrik Oecusse sendiri merupakan wilayah Timor Leste yang berbatasan langsung dengan TTU, menjadikannya sumber utama peredaran mata uang dolar di kawasan perbatasan.

Baca juga : Amazon Luncurkan Nova Premier, Model AI Baru

Transaksi dalam Mata Uang Dolar

Dalam pelaksanaannya, seluruh transaksi di Pasar Tangkap Dolar akan dilakukan dalam mata uang dolar Amerika. “Semua transaksi kita lakukan dalam bentuk dollar. Harga kita tetapkan dalam bentuk dollar,” tegas Bupati TTU.

Langkah ini diharapkan menarik minat masyarakat Timor Leste untuk berbelanja kebutuhan pokok di wilayah Indonesia, tanpa harus menukar mata uang mereka. “Mereka yang dari luar tidak usah lagi menukar (mata uang dollar). Biarkan kita yang menular,” ungkapnya.

Tanggulangi Penyelundupan dan Dorong UMKM Lokal

Selain memperkuat konektivitas ekonomi lintas batas, Pasar Tangkap Dolar juga dimaksudkan untuk memutus mata rantai penyelundupan ilegal di kawasan perbatasan. Dengan skema perdagangan yang legal dan terbuka, aktivitas ekonomi informal bisa dialihkan ke jalur resmi.

Bupati Falentinus juga menekankan pentingnya pelibatan UMKM lokal dalam aktivitas pasar. Ia berharap agar perputaran ekonomi tidak hanya dinikmati oleh pelaku bisnis besar, tetapi juga menyentuh masyarakat akar rumput di sektor bawah.

Koordinasi Antar Pemerintah Sedang Dijalankan

Pemkab TTU saat ini sedang menjalin komunikasi intensif dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah Distrik Oecusse di Timor Leste.

Staf khusus bidang ekonomi dan UMKM telah ditugaskan untuk merancang model operasional Pasar Tangkap Dolar, sementara Falentinus akan memimpin langsung koordinasi kebijakan antarnegara.

Baca juga : Live Streaming Pakai AI, Host Manusia Terancam?

Pasar Tangkap Dolar bukan hanya terobosan ekonomi, tapi juga simbol kolaborasi perbatasan yang menjanjikan.

Jika berhasil, pasar ini akan menjadi contoh perdagangan lintas negara yang adil, aman, dan saling menguntungkan.

Ikuti terus perkembangan ekonomi daerah dan gagasan kebijakan strategis lainnya hanya di Creativestation.id – Wadah Inspirasi, Inovasi, dan Ekonomi Masa Depan.

2 responses to “Gagas Pasar Tangkap Dolar, Bupati TTU Dorong Ekonomi Perbatasan RI-RDTL Lewat Transaksi Valuta Asing”

  1. […] Baca juga : Gagas Pasar Tangkap Dolar, Bupati TTU Dorong Ekonomi Perbatasan […]

  2. […] Baca juga: Gagas Pasar Tangkap Dolar, Bupati TTU Dorong Ekonomi Perbatasan RI-RDTL Lewat Transaksi Valuta Asing […]

Leave a Comment

Related Post