Creativestation.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memulai perdagangan hari ini, Kamis (22/5/2025), dengan catatan positif. IHSG melesat 0,32% ke level 7.165,10, melanjutkan tren penguatan dari penutupan sebelumnya di angka 7.142. Pada sesi pagi ini, IHSG kembali menunjukkan performa yang solid dengan kenaikan 0,35% ke level 7.167, menandakan optimisme investor terhadap pasar saham domestik.
Aktivitas Perdagangan Meningkat dengan Transaksi Rp594 Juta
Data perdagangan awal hari ini mencatat total transaksi mencapai Rp594 juta dengan volume perdagangan mencapai 683 miliar saham. Aktivitas perdagangan yang cukup tinggi ini didukung oleh sentimen positif dari berbagai sektor. Indeks-indeks utama seperti LQ45, JII, MNC36, dan IDX30 juga mengikuti tren penguatan, masing-masing naik 0,41%, 0,49%, 0,35%, dan 0,43%. Hal ini menegaskan bahwa permintaan saham-saham unggulan masih kuat dan menarik minat investor.
Kinerja Sektoral Didominasi Penguatan, Sektor Bahan Baku dan Teknologi Melonjak
Mayoritas indeks sektoral pada perdagangan hari ini menunjukkan penguatan. Sektor bahan baku menjadi salah satu sektor dengan kenaikan tertinggi sebesar 1,19%, diikuti oleh sektor teknologi yang melesat 1,09%. Sektor energi dan keuangan juga mengalami penguatan masing-masing sebesar 0,16% dan 0,28%. Di sisi lain, sektor kesehatan mengalami tekanan dengan penurunan 0,53%, sementara sektor konsumer non-siklikal juga turun 0,49%. Kinerja variatif ini mencerminkan selektifitas investor dalam memilih saham berdasarkan prospek fundamental dan sentimen pasar terkini.
Baca Juga : Ronaldo Raja Bisnis! Kekayaannya Bikin Melongo!
Top Gainers: Saham COCO, FAST, dan PTIS Memimpin Penguatan
Beberapa saham mencatat penguatan signifikan pada sesi pembukaan hari ini. PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO) menjadi pemimpin penguatan dengan lonjakan harga sebesar 30,29% ke Rp228 per saham. Saham PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) juga menguat tajam 25% ke harga Rp300, sementara PT Indo Straits Tbk (PTIS) naik 18,95% ke level Rp452. Kenaikan drastis ini biasanya didorong oleh rilis kinerja positif, sentimen merger dan akuisisi, atau berita fundamental yang mendorong optimisme pasar.
Baca Juga : Perempuan Hebat Indonesia yang Masuk Daftar Forbes 30 Under 30 Dunia
Analisis dan Prospek Pasar Saham
Analis pasar menyatakan bahwa penguatan IHSG saat ini didukung oleh optimisme investor terkait kondisi makroekonomi domestik yang tetap stabil serta prospek pertumbuhan sektor teknologi dan bahan baku yang menjanjikan. Namun, investor diimbau tetap berhati-hati mengingat potensi volatilitas dari faktor eksternal seperti geopolitik dan kebijakan moneter global yang masih bisa mempengaruhi sentimen pasar dalam jangka pendek.
Untuk informasi dan ulasan teknologi terbaru, ikuti terus Creativestation.id – sumber referensi kreatif untuk inovasi, bisnis, dan teknologi.
Leave a Comment