Wali Kota Malang Dorong Mediasi Permasalahan Eks Dosen UIN di Merjosari

Dicky Wicaksono

September 28, 2025

2
Min Read
Wali Kota Malang Dorong Mediasi Permasalahan Eks Dosen UIN di Merjosari
Wali Kota Malang Dorong Mediasi Permasalahan Eks Dosen UIN di Merjosari

On This Post

MALANG – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, akhirnya angkat bicara terkait permasalahan eks Dosen UIN yang belakangan viral di media sosial.

Dalam kolom komentar unggahannya, banyak warganet yang menandai akun resmi Wahyu dan mempertanyakan mengapa ia tidak turun tangan langsung dalam penyelesaian kasus tersebut.

Sejumlah netizen bahkan menyuarakan pembelaan terhadap eks Dosen UIN yang dinilai tidak bersalah, tetapi justru harus menghadapi pengusiran dari kampung halamannya oleh sebagian warga setempat.

Menanggapi hal itu, Wahyu menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah peduli dengan isu sosial tersebut. Ia menegaskan bahwa pihaknya tidak tinggal diam, melainkan telah melakukan penelusuran untuk mencari jalan keluar terbaik.

“Terima kasih kepada masyarakat yang sudah peduli dan menyampaikan aspirasi terkait persoalan ini. Saya sudah menelusuri masalahnya dan memberikan arahan kepada pak camat untuk segera menindaklanjuti,” ujarnya.

Baca Juga: Netizen Unggah Unboxing APBD Kota Malang 2025, Soroti Anggaran yang Dinilai Janggal

Lebih lanjut, Wahyu menjelaskan bahwa pada Senin, 29 September 2025, akan dilakukan mediasi resmi di Kantor Kelurahan Merjosari. Mediasi tersebut akan difasilitasi langsung oleh camat dan lurah dengan melibatkan pihak-pihak terkait.

Menurut Wahyu, mediasi menjadi langkah penting agar permasalahan bisa diselesaikan secara musyawarah tanpa menimbulkan konflik baru. Ia berharap seluruh pihak dapat hadir dengan kepala dingin dan mengedepankan rasa kekeluargaan.

“Besok akan ada mediasi di kelurahan Merjosari yang dipimpin pak camat dan pak lurah. Harapan saya, permasalahan ini bisa selesai dengan cara yang baik, penuh kedewasaan, dan tetap menjaga kerukunan warga,” lanjutnya.

Tidak hanya memberi arahan, Wahyu juga menegaskan kesiapannya untuk ikut memantau langsung jalannya proses mediasi tersebut. Menurutnya, pemerintah kota berkewajiban memastikan setiap warga mendapat perlakuan yang adil dan suasana lingkungan yang kondusif.

“Kalau memungkinkan, saya akan pantau langsung proses mediasi itu. Yang terpenting, jangan sampai ada pihak yang merasa terzalimi. Kita harus memastikan bahwa persoalan ini selesai tanpa merusak harmoni sosial,” pungkasnya.

Dengan adanya arahan dari Wali Kota, publik kini menaruh harapan besar agar polemik eks Dosen UIN di Merjosari segera menemukan titik damai yang adil bagi semua pihak. Wali Kota Malang Dorong Mediasi Permasalahan Eks Dosen UIN di Merjosari

Baca Juga: Pemkot Malang Imbau Warga Waspada Modus Penipuan Pretexting

  1. […] Baca Juga: Wali Kota Malang Dorong Mediasi Permasalahan Eks Dosen UIN di Merjosari […]

  2. […] Baca Juga: Wali Kota Malang Dorong Mediasi Permasalahan Eks Dosen UIN di Merjosari […]

Leave a Comment

Related Post