creativestation.id – CEO Danantara, Rosan Roeslani, akhirnya buka suara soal rumor yang menyebut Ray Dalio batal bergabung dalam proyek investasi besar yang digagas perusahaannya.
Dalam pernyataan tegas, Rosan membantah kabar tersebut dan menegaskan bahwa nama besar Ray Dalio pendiri Bridgewater Associates masih menjadi bagian dari tim Danantara.
“Saya baru minggu lalu ketemu timnya, adiknya juga, Mark Dalio. Pembicaraan berjalan lancar,” ujar Rosan kepada awak media di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (28/5/2025). “Baru Zoom juga kemarin. Enggak, enggak ada itu cerita batal.”
Rumor Batalnya Dalio Gabung Tertepis
Beberapa waktu terakhir, dunia investasi lokal sempat dihebohkan oleh rumor yang menyebut bahwa Ray Dalio menarik diri dari kolaborasi strategis bersama Danantara.
Spekulasi ini langsung menyebar luas, mengingat kehadiran Dalio bisa menjadi nilai tambah besar bagi iklim investasi digital dan alternatif di Indonesia.
Namun, Rosan dengan santai tapi pasti menepis kabar burung tersebut. “Iya, (Ray Dalio) masih ada di tim. Kemarin baru ketemu sama whole team,” katanya lagi.
Baca juga : Microsoft Pecat Ribuan Karyawan, Era AI Jadi Alasan?
Siapa Danantara?
Sebagai informasi, Danantara adalah platform investasi digital berbasis blockchain yang fokus pada tokenisasi aset nyata seperti properti, komoditas, dan karya seni.
Proyek ini mendapat sorotan karena menggabungkan teknologi mutakhir dengan dukungan dari investor global, termasuk nama-nama besar seperti Dalio bersaudara.
Dengan pendekatan hybrid antara teknologi dan investasi konvensional, Danantara digadang-gadang akan membuka pintu baru bagi generasi muda dan pelaku UMKM untuk ikut dalam ekosistem finansial yang lebih inklusif.
Kredibilitas Internasional Jadi Kunci
Masuknya nama seperti Ray Dalio dan Mark Dalio tak hanya membawa dana, tapi juga membawa legitimasi dan kredibilitas internasional ke proyek ini.
baca juga: Indonesia Masuk Daftar Negara Paling Dermawan di Dunia? Ini Fakta Menariknya!
Maka dari itu, klarifikasi Rosan hari ini menjadi angin segar bagi para pelaku pasar dan calon investor yang menaruh harapan pada kemajuan industri investasi digital di Indonesia.
Leave a Comment