creativestation.id – WhatsApp sedang bersiap menekan laju pesan spam yang kian merajalela di platform mereka.
Aplikasi perpesanan milik Meta itu kini menguji kebijakan baru untuk membatasi jumlah pesan bisa dikirim pengguna kepada kontak yang tak memberikan respons.
Langkah itu jadi bagian dari upaya menjaga WhatsApp tetap nyaman digunakan.
Bayangkan, seseorang mengirim tiga pesan ke nomor baru tanpa dibalas—nah, ketiganya akan tercatat sebagai bagian dari kuota bulanan pengiriman pesan.
Jika si penerima akhirnya membalas, pesan itu otomatis tak lagi dihitung dalam batas kuota.
WhatsApp belum membeberkan angka pasti batas pengiriman yang diuji.
Namun, pengguna atau akun bisnis yang hampir mencapai batas akan mendapat peringatan berupa pop-up.
Tujuannya jelas: agar mereka tak sampai diblokir dari pengiriman pesan.
Uji coba rencananya akan diterapkan di sejumlah negara dalam beberapa minggu mendatang.
WhatsApp memastikan pengguna biasa tak perlu khawatir, karena aturan difokuskan pada akun yang kerap mengirim pesan massal tanpa izin alias spammer.
Baca juga : 8 Istilah Penting AI yang Harus Kamu Pahami di 2025
Dengan kebijakan baru, Meta seolah ingin mengembalikan WhatsApp ke “akar”nya: sebagai ruang percakapan pribadi yang bebas gangguan, bukan arena promosi massal.
Bagi pengguna, ini kabar baik. Namun, bagi pengirim pesan tanpa balasan—siap-siap, WhatsApp kini punya batas kesabaran.
Untuk informasi dan perkembangan informasi menarik lainnya, ikuti terus Creativestation.id – sumber referensi kreatif untuk inovasi, bisnis, dan teknologi.
Leave a Comment