creativestation.id – Chief Executive Officer OpenAI Sam Altman mengumumkan perusahaannya telah menandatangani kesepakatan dengan Oracle untuk menambah kapasitas daya 4,5 GW untuk pusat data Stargate . Proyek infrastruktur untuk mendukung operasional akal imitasi (AI) itu dibangun di Amerika Serikat.
“Kami berencana untuk memperluas ambisi Stargate secara signifikan melampaui komitmen US$ 500 miliar yang kami umumkan pada bulan Januari,” ujarnya melalui media sosial X pada Selasa, 22 Juli 2025.
Sebelumnya, OpenAI mengumumkan investasi sebesar US$ 500 miliar selama empat tahun ke depan untuk proyek perusahaan joint venture Stargate pada 21 Januari lalu. Proyek infrastruktur AI di Texas ini akan membuka peluang ratusan ribu lapangan pekerjaan baru di Amerika Serikat dan memberikan manfaat ekonomi di seluruh dunia.
Pemasok dana awal Stargate adalah SoftBank, OpenAI, Oracle, dan MGX. SoftBank dan OpenAI merupakan mitra utama Stargate. SoftBank memegang tanggung jawab keuangan dan OpenAI bertanggung jawab atas operasional. Sementara mitra teknologi proyek ini, di antaranya Arm, Microsoft, NVIDIA, Oracle, dan OpenAI.
Menurut penjelasan OpenAI dalam situs resminya, penambahan kapasitas pusat data ini diperkirakan menambah lebih dari 100 ribu lapangan pekerjaan di sektor konstruksi dan operasional. Pekerjaan itu mencakup pekerjaan penuh waktu untuk operasional Stargate, teknisi listrik, manufaktur, dan layanan lokal lainnya.
Baca juga : Chrome di iOS Kini Bisa Pisahkan Akun Pribadi dan Kerja
Pembangunan Stargate I di Abilene, Texas, tersebut berlanjut dan sebagian fasilitas telah beroperasi. OpenAI juga telah memulai sejumlah pelatihan awal dan beban kerja pada pusat data. Memanfaatkan kapasitas ini untuk mendorong batas-batas penelitian OpenAI generasi mendatang,” tulis OpenAI.
Untuk berita bisnis dan ulasan teknologi terbaru, ikuti terus creativestation.id – sumber referensi kreatif untuk inovasi, bisnis, dan teknologi.
Leave a Comment