Generasi Z tumbuh di tengah kemajuan teknologi dan tekanan sosial yang intens dari media digital. Tak heran, mereka menciptakan dan mengadopsi berbagai estetika visual untuk mengekspresikan jati diri, opini, bahkan keresahan mereka. Dari tren minimalis ala Clean Girl hingga gaya surealis dan absurd ala Weirdcore, estetika Gen Z mencerminkan lebih dari sekadar selera—ia menjadi identitas.
Menurut survei Pinterest Predicts 2024, pencarian terkait estetika visual Gen Z meningkat +120% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan “clean girl makeup” dan “weirdcore outfit” masuk 10 besar pencarian global.
Apa Itu Estetika “Clean Girl” dan Kenapa Gen Z Menyukainya?
Estetika Clean Girl populer sejak 2022, didorong oleh konten TikTok yang menampilkan perempuan dengan kulit glowing, rambut klimis, dan gaya minimalis namun elegan.
Ciri khas:
-
Makeup natural (glossy lips, bushy brows, glowing skin)
-
Outfit netral (beige, putih, sage green)
-
Gaya hidup wellness (green juice, skincare routine, yoga)
Influencer ikonik: Hailey Bieber, Sofia Richie, dan konten kreator TikTok seperti @emilymariko
Kenapa digemari Gen Z? Karena gaya ini mencerminkan kontrol diri, self-care, dan kemapanan visual yang mudah diraih di dunia digital.
Kebangkitan Estetika Weirdcore: Surrealisme Visual & Nostalgia Glitch
Weirdcore adalah estetika yang menampilkan visual aneh, kabur, dan tidak nyaman secara sengaja. Biasanya berupa foto buram, tipografi aneh, suasana kosong, dan simbol glitch yang membingungkan.
Elemen utama:
-
Warna pudar, gambar buram, noise digital
-
Tempat kosong seperti lorong tak berujung, taman bermain tua
-
Teks misterius seperti “you shouldn’t be here”
Akar filosofis: Weirdcore berasal dari eksplorasi subconscious (alam bawah sadar), trauma masa kecil, dan estetika “uncomfortable nostalgia”.
Menurut Data TikTok Trends (2024), video dengan tagar #weirdcore telah ditonton lebih dari 2,3 miliar kali.
Evolusi Estetika Gen Z: Dari Polished ke Chaotic Beauty
Peralihan dari Clean Girl ke Weirdcore mencerminkan transformasi sosial emosional Gen Z:
Estetika | Nilai yang Diangkat |
---|---|
Clean Girl | Kesempurnaan, kontrol, well-being |
Weirdcore | Kebebasan, keresahan, absurditas |
Coquette | Feminin lembut, nostalgia Y2K |
Grunge 2.0 | Pemberontakan estetika digital |
Generasi Z dikenal fleksibel secara visual—mereka bisa berpindah estetika sesuai mood, konteks sosial, atau sikap politis. Ini disebut identity fluidity, tren yang diperkuat dengan algoritma media sosial yang adaptif.
Cara Menemukan Estetika yang Cocok: Tips Eksplorasi Visual Diri
Ingin ikut tren estetika Gen Z tapi tetap jadi diri sendiri? Berikut beberapa langkah praktis untuk mengeksplorasi estetika yang sesuai:
A. Lihat Ke Galeri Foto dan Outfit Pribadi
-
Warna dominan apa yang sering kamu gunakan?
-
Apakah kamu suka tampilan rapi atau chaotic?
B. Gunakan Pinterest Board atau Moodboard Canva
-
Cari kata kunci seperti: clean girl aesthetic, weirdcore art, coquette lookbook
-
Lihat pola visual yang sering kamu sukai
C. Coba Mix & Match
Estetika bukan tentang patuh pada aturan, tapi eksplorasi. Gabungkan elemen dari berbagai gaya—misal: topi bucket clean girl + tas glitch weirdcore.
D. Gunakan Filter TikTok atau IG untuk Simulasi
Beberapa filter visual bisa membantu melihat apakah estetika tertentu cocok dengan personal branding kamu.
Estetika Sebagai Refleksi Psikologis: Lebih dari Sekadar Gaya
Estetika Gen Z bukan hanya tren gaya visual, tapi juga bentuk refleksi psikologis. Dalam jurnal Digital Psychology Review (2023), estetika digital terbukti membantu Gen Z:
-
Mengekspresikan tekanan sosial secara simbolik
-
Mencari komunitas berbasis visual
-
Menyalurkan kecemasan lewat “konten yang mengerti gue”
Misalnya, Clean Girl cocok bagi mereka yang ingin terlihat “well-managed”, sementara Weirdcore cocok untuk yang merasa tidak cocok dengan narasi sempurna media sosial.
Estetika Gen Z, Cerminan Jiwa di Era Visual
Dari estetika “Clean Girl” yang rapi dan glowing, hingga Weirdcore yang absurd dan nyeleneh, Gen Z membuktikan bahwa visual adalah bahasa baru ekspresi diri. Evolusi estetika ini menunjukkan bahwa generasi ini tidak hanya mengikuti tren, tapi menciptakannya, menyesuaikan dengan keresahan dan harapan mereka sendiri.
Estetika Gen Z: Dari “Clean Girl” ke “Weirdcore” bukan hanya soal visual—tapi juga tentang pencarian jati diri, bentuk ekspresi emosional, dan cara membentuk komunitas di dunia digital yang cepat berubah.
Leave a Comment