Creativestationid – APPLE memperbarui sistem peringkat usia di App Store untuk meningkatkan perlindungan terhadap anak. Apple mengumumkan kategori usia 13+, 16+, dan 18+. Tiga klasifikasi baru itu menggantikan kategori 12+ dan 17+, serta melengkapi daftar lama yang mencakup 4+ dan 9+, seperti dikutip TechCrunch , Jumat, 25 Juli 2025.
Para pengembang aplikasi diwajibkan menjawab sejumlah pertanyaan untuk mengidentifikasi konten sensitif dalam aplikasi mereka untuk menyesuaikan sistem baru ini. Jika diperlukan, pengembang juga dapat membarui peringkat usia aplikasinya sesuai klasifikasi terbaru.
Pembaruan Sistem Peringkat Usia
Apple menjelaskan, seluruh aplikasi dan game yang tersedia di App Store telah disesuaikan secara otomatis berdasarkan sistem baru. Pembaruan ini berlaku di versi beta iOS 26, iPadOS 26, macOS Tahoe 26, tvOS 26, visionOS 26, dan watchOS 26. Versi beta untuk publik sudah dirilis, sementara peluncuran dijadwalkan pada September 2025.
Sebagai kebijakan baru, pengembang juga diwajibkan memberi informasi soal kontrol dalam aplikasi, kemampuan teknis aplikasi, serta konten yang berkaitan dengan topik medis, kesehatan, dan kekerasan. Berdasarkan data tersebut, Apple akan menentukan peringkat usia yang sesuai. Klasifikasi itu bisa ditinjau dan disesuaikan oleh pengembang melalui App Store Connect.
Pembaruan sistem peringkat usia sebagai panduan yang spesifik kepada orang tua tentang aplikasi yang ingin diunduh oleh anak-anak. Panduan ini untuk mencegah anak-anak memasang aplikasi yang melebihi rentang usianya.
Sebelumnya, Apple menjalankan sistem yang akan melindungi informasi pribadi anak, seperti tanggal lahir mereka. Apple memperkenalkan Declared Age Range API, sistem yang memungkinkan pengembang aplikasi mengetahui rentang usia anak berdasarkan data yang dimasukkan oleh orang tua. Pendekatan ini dianggap efektif ketimbang metode konvensional yang mengandalkan tanggal lahir oleh anak, yang rentan dimanipulasi.
Lewat sistem ini, pengembang hanya menerima informasi rentang usia, tanpa rincian pribadi seperti tanggal lahir. Apple juga menyederhanakan proses pembuatan akun bagi orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya.
Tersedia filter otomatis yang membatasi akses anak ke sejumlah aplikasi bawaan seperti Notes, Pages, dan Keynote. Kontrol penuh tetap berada di tangan orang tua. Selama masa transisi, Apple maupun pengembang tidak diperbolehkan mengumpulkan data anak tanpa izin orang tua.
Baca juga : Apple Rilis iPhone 17e Lebih Cepat, Tapi Pakai Teknologi Lama?
Langkah ini merupakan bagian dari upaya Apple dalam meningkatkan perlindungan anak secara daring, terutama di tengah menguatnya regulasi di Amerika Serikat. Sejumlah negara bagian seperti Utah dan Carolina Selatan diketahui tengah menyusun rancangan undang-undang yang mengharuskan verifikasi usia anak sebelum mengakses toko aplikasi.
Orang tua diberi opsi untuk membagikan informasi usia anak ke pengembang. Data ini digunakan untuk menyesuaikan konten sesuai kelompok usia pengguna.
Ikuti terus kisah inspiratif anak muda, prestasi global, dan perjalanan penuh makna hanya di Creativestation.id – Wadah Inspirasi, Inovasi, dan Ekonomi Masa Depan.









Leave a Comment