creativestation.id – Emiten pengelola gerai Alfamart , PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk., memborong saham milik PT Noovoleum Indonesia Investama senilai US$ 1 juta atau sekitar Rp 16,2 miliar (kurs Rp 16.271). Transaksi ini telah berlangsung pada 26 Juni 2025.
Corporate Secretary Alfamart Tomin Widian mengatakan pembelian ini berkaitan dengan langkah investasi yang telah diteken dalam perjanjian dengan Nooveleum Indonesia. “Perseroan menandatangani suatu perjanjian investasi dengan PT Noovoleum Indonesia Investama,” kata dia dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Selasa, 8 Juli 2025.
Tomin menjelaskan Nooveleum Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak dalam pengelolaan dan solusi pengumpulan limbah minyak jelantah. Perusahaan ini berdomisili di Jakarta. Dia mengatakan melalui perjanjian ini Alfamart tidak hanya menjalin kerja sama bisnis, tapi juga memperoleh peluang investasi. “Memperoleh peluang investasi di samping kerja sama sinergi bisnis,” katanya.
Tomin Widian sebelumnya mengatakan Alfamart mencatat peningkatan pendapatan sebesar 10,55 persen pada 2024. Adapun total pendapatan mencapai Rp 118,23 triliun.
Sementara itu, peningkatan juga diperoleh dari sisi laba bruto perseroan sebesar 9,97 persen mencapai Rp 25,37 triliun. Seiring dengan peningkatan penjualan dan penambahan jumlah gerai, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk perseroan menunjukkan nilai positif yakni Rp 3,15 triliun.
Tomin menuturkan, meskipun sempat terdapat penutupan 400 gerai pada 2024, tetapi perseroan berhasil menambah 1.033 gerai baru Alfamart. Jumlah itu melampaui target ekspansi 1.000 gerai yang telah ditetapkan sebelumnya.
Di awal tahun ini, pada kuartal I 2025, Alfamart yang tutup gerai sebanyak lima dari 109 gerai yang tutup secara grup (Alfamart dan anak perusahaan). “Meskipun ada penutupan gerai, tetapi kami juga tetap targetkan akan ada penambahan 1.000 gerai di tahun ini,” kata dia.
Baca juga : Coway Ungkap Surabaya Jadi Pasar Panas Penjernih Air & Udara
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 22 Mei 2025, Alfamart memutuskan untuk membagikan dividen Rp 1,4 Triliun kepada para pemegang sahamnya. “Kami telah putuskan, payout ratio -nya 45 persen, dividen per saham Rp 34,11 dengan total dividen Rp 1,4 Triliun,” kata President Director PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. Anggara Hans Prawira ketika itu.
Menurut dia, nilai dividen kali ini tertinggi dalam lima tahun terakhir. Setiap tahun, lanjut dia, jumlah dividen final yang dibagikan Alfamart mengalami peningkatan. Di tahun buku 2023 misalnya, Alfamart berhasil membagikan dividen final Rp 1,19 triliun dengan laba bersih Rp 3,4 triliun.
Untuk informasi dan perkembangan Gen Z lainnya, ikuti terus Creativestation.id – sumber referensi kreatif untuk inovasi, bisnis, dan teknologi.
Leave a Comment