Gedung Peringatan Tsunami BMKG di Bali Pakai Teknologi LRB

Acsyara Aulia

June 18, 2025

2
Min Read
Gedung Peringatan Tsunami BMKG di Bali Pakai Teknologi LRB

Creativestation.id – PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk yang dikenal sebagai WEGE sedang mengonstruksi sebuah bangunan untuk pusat cadangan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di Bali menggunakan teknologi bernama Lead Rubber Bearing (LRB).

Perlu diingat bahwa bangunan ini dikenal sebagai InaTEWS (Sistem Peringatan Dini Tsunami Indonesia).

Berdasarkan pernyataan Direktur Utama WEGE Hadian Pramudita, penerapan teknologi tersebut telah dikustomisasi sesuai dengan ciri khas tanah yang terdapat di Denpasar, Bali.

Demografis Bali menunjukkan adanya perbedaan dalam ciri tanah yakni bersifat pasir. Hal ini menjadikannya sebuah tantangan bagi kita, oleh karena itu kami pun turut serta menyediakan. treatment Perlakuan khusus yang beragam dalam instalasi Teknologi Base Isolation jenis Lead Rubber Bearing (LRB) yang diterapkan pada bangunan InaTews BMKG di Bali ini,” jelas Rahadian melalui rilis pers, Senin (16/6/2025).

Terdapat 18 titik LRB yang diterapkan secara bersamaan dan bertahap bersama struktur lainnya.

Oleh karena itu, teknologi ini merupakan fokus utama WEGE selama bangunan tersebut berada di sana.

Baca juga : Keren! Ini Teknologi Buatan Indonesia yang Dipakai di Berbagai Negara

Lantas, apa itu LRB?

Dilansir dari laman Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Infrastruktur Jalan dan Jembatan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) , yaitu kombinasi dari lapisan ruber dan inti besi yang ditempa kemudian disilangkan dengan plat baja untuk penginstalannya pada struktur jembatan.

Bahan rubber pada LRB itu berfungsi seperti sebuah pegas. Saat ada gempa bumi, LRB bisa memanjangkan periode alamiah dari jembatan sehingga meredukasi gaya horisontal akibat beban bangunan.

Singkatnya, LRB bisa memperkuat struktur saat gempa bumi terjadi.

Perangkat ini dapat meredam gempa dengan cara memperpanjang durasi getaran dan mengurangi respons terhadap goncangan.

Tidak hanya untuk bangunan gedung, LRB juga digunakan pada pembangunan jembatan.

Penukaran bearing menggunakan LRB pada jembatan yang telah memiliki rel cukup sederhana dan bisa dijalankan.

Bahkan, saat ini telah hadir LRB buatan dalam negeri.

Teknologi LRB sudah digunakan di berbagai jembatan di Indonesia, termasuk Jalan Tol Layangan Ir. Wiyoto Wiyono, Jalan Tol Layang Ujung Pandang (AP Pettarani), Jalan Tol Bogor Ring Road, Jalan Tol Jakarta Cikampek Elevated, dan juga sepanjang Jalan Tol Trans Jawa.

Ikuti terus perkembangan prestasi anak bangsa lainnya hanya di Creativestation.id – Wadah Inspirasi, Inovasi, dan Ekonomi Masa Depan.

  1. […] Baca juga : Gedung Peringatan Tsunami BMKG di Bali Pakai Teknologi LRB […]

Leave a Comment

Related Post