Sam Altman: GPT-5 Capai Terobosan Ilmiah Pertama

Acsyara Aulia

October 16, 2025

3
Min Read
Sam Altman: GPT-5 Capai Terobosan Ilmiah Pertama

creativestation.id – CEO OpenAI, Sam Altman, mengungkapkan bahwa model kecerdasan buatan terbaru perusahaannya, GPT-5, telah mencapai terobosan ilmiah nyata untuk pertama kalinya. Hal itu disampaikan dalam penampilannya secara virtual di ajang GITEX Global 2025 yang digelar di Dubai pada Selasa, 14 Oktober 2025.

Berbicara dari San Francisco kepada ribuan peserta konferensi, Altman menyampaikan pandangannya tentang masa depan manusia dan kecerdasan buatan. “Saya memiliki seorang anak yang lahir pada tahun 2025, dan saya tidak berpikir dia akan lebih pintar daripada AI. Tapi saya tidak berpikir hal itu akan menghalangi kebahagiaan atau kepuasannya sama sekali,” ujarnya dalam percakapan bersama Peng Xiao, Group CEO dari perusahaan teknologi asal Uni Emirat Arab, G42.

Altman menyebut bahwa GPT-5 kini telah menunjukkan kemampuan baru yang belum pernah dicapai versi sebelumnya. “Untuk pertama kalinya, GPT-5 membuat terobosan ilmiah yang sangat kecil tetapi nyata,” kata Altman. Ia menyebut kemajuan ilmiah sebagai “the heartbeat of sustainable human advancement.”

Menurutnya, pada tahun 2026, sistem AI akan mulai menemukan wawasan ilmiah baru, dan pada tahun 2027, robot akan mulai menjalankan tugas-tugas praktis di dunia nyata. Pernyataan itu memperlihatkan arah pengembangan OpenAI yang kini mulai fokus pada penerapan kecerdasan buatan dalam riset ilmiah dan inovasi teknologi.

Langkah ini sejalan dengan inisiatif “OpenAI for Science” yang diluncurkan awal tahun ini. Program tersebut bertujuan mempercepat penemuan ilmiah melalui platform berbasis AI. Laporan terbaru menunjukkan GPT-5 telah digunakan dalam penelitian fisika teoretis untuk mengusulkan ide-ide pembuktian dan meningkatkan kemampuan pemrograman serta tugas-tugas di bidang kesehatan.

AI Jadi Bagian Kehidupan Sehari-hari

Dalam sesi bertema “From Early Adoption to AI-Native Societies: Envisioning the Next Era of Intelligence”, Peng Xiao menyoroti bagaimana Uni Emirat Arab kini menjadi salah satu pelopor dalam penerapan AI di berbagai sektor. Ia bahkan mengungkap bahwa ketua G42, Sheikh Tahnoon bin Zayed, menggunakan ChatGPT dengan lebih dari 500 prompt untuk merancang rumah bergaya Jepang yang rampung dalam waktu kurang dari satu tahun.

Lebih mengejutkan lagi, Xiao menjelaskan bahwa “Di kantor ketua saya, Anda tidak akan melihat terlalu banyak karyawan karena ada perbandingan 10 banding 1 antara agen AI dan manusia yang bekerja di kantornya.” Menurutnya, kondisi itu menunjukkan bahwa AI kini bukan lagi konsep masa depan, melainkan sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.

“Kami benar-benar menempatkan manusia di pusat revolusi AI ini. Karyawan kami diperkuat melalui agen-agen AI. Ini membentuk jenis tim baru,” kata Xiao.

Proyek Raksasa Stargate

Selain membahas perkembangan GPT-5, keduanya juga menyinggung Project Stargate, kolaborasi besar senilai 500 miliar dolar AS antara OpenAI, G42, Oracle, dan SoftBank. Proyek tersebut akan membangun infrastruktur superkomputer AI berskala besar dengan kapasitas 5 gigawatt secara global.

Peng Xiao menyebut bahwa tahap awal proyek akan dimulai tahun depan dengan kapasitas 200 megawatt di Uni Emirat Arab. Altman menambahkan bahwa “the cost of intelligence eventually will equal the cost of energy,” menegaskan pentingnya kebijakan energi bagi strategi AI setiap negara.

Altman menilai kolaborasi semacam itu bukan hanya soal teknologi, tetapi juga untuk kemajuan manusia. “Alasan kami melakukan semua ini adalah karena kami percaya hal ini dapat mengubah dunia bagi manusia. Ini dapat membuka berbagai hal baru yang luar biasa. Manusia pantas mendapatkannya, dan saya senang bekerja sama dengan teman saya Peng untuk mewujudkannya,” ujarnya.

Baca juga : AI Buka Jalan Indonesia Menuju Era Tambang Cerdas

Menutup sesi tersebut, Altman mengatakan bahwa proyek yang dijalankan OpenAI saat ini adalah sesuatu yang sangat bersejarah.

Untuk informasi dan perkembangan informasi menarik lainnya, ikuti terus Creativestation.id – sumber referensi kreatif untuk inovasi, bisnis, dan teknologi.

Leave a Comment

Related Post