MALANG – Puluhan mahasiswa baru (maba) Politeknik Negeri Malang (Polinema) tampak menuntun motor mereka menuju area kampus pada Sabtu pagi (13/9/2025).
Hal tersebut terjadi setelah kendaraan yang sebelumnya diparkir di sepanjang tepi Jalan Soekarno Hatta (Suhat) Kota Malang, dari dekat resto Korea hingga sisi utara jalan, diminta untuk segera dipindahkan.
Parkiran yang memadati bahu jalan tersebut menimbulkan keluhan dari pemilik usaha di sekitar lokasi.
Mereka kemudian melaporkan situasi tersebut kepada pihak kampus karena dianggap mengganggu aktivitas usaha dan arus lalu lintas di kawasan itu.
Menindaklanjuti laporan tersebut, pihak kampus langsung meminta mahasiswa baru untuk memindahkan kendaraannya agar tidak menimbulkan permasalahan lebih lanjut.
Baca Juga: Prosesi Wisuda ISI Yogyakarta Penuh Haru, Adik Wakili Almarhum Kakak Ambil Ijazah
Pemandangan para mahasiswa baru yang beramai-ramai menuntun motor menuju kampus pun menjadi sorotan warga sekitar, termasuk netizen.
Banyak yang menyoroti aturan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) yang melarang mahasiswa baru memarkir sepeda motor mereka di area kampus selama masa ospek.
“Seluruh kampus yang isinya orang pinter harusnya diajak duduk dan mikir bersama, aturan PKKMB dilarang bawa kendaraan ini apakah masih relevan. Berangkat subuh, tidak semua maba kost nya dekat, dan tidak semua maba punya biaya untuk ojek online. Mengandalkan transportasi umum? Malang? Nanti tunggu walikota 50 tahun lagi,” ujar akun @ajfir***.
“Manfaat ‘maba dilarang bawa motor/parkir motor di kampus’ itu apa? Berangkat Subuh harus jalan dari kos/rumah buat latihan kardio apa gimana?” ujar akun @bakso***.
“Biasanya aturan gak boleh bawa kendaraan sendiri pas ospek itu bukan aturan kampus tapi aturan kakak-kakak si paling senior. Gak mau kendaraan senior kalah bagus sama maba,” ujar akun @agvs***.
Baca Juga: Mahasiswa UI Teriaki Rektor dengan Sebutan Zionis saat Prosesi Wisuda









Leave a Comment